UPT Perpustakaan Proklamator Bung Hatta menerima kunjungan
Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusip) Kabupaten Sijunjung pada Kamis (9/10/2025).
Kepala Dispusip Sijunjung Edwin Suprayogi bertandang bersama tim sejumlah tiga
orang, dan diterima Kepala UPT Leksi Hedrifa.
Bertempat di Ruang Transit, delegasi Dispusip Sijunjung disambut Kepala UPT yang didampingi Kasubbag Tata Usaha dan jajaran Ketua Kelompok Substansi dan Ketua Tim Kerja. Edwin Suprayogi menyampaikan tujuan kunjungannya sebagai upaya peningkatan wawasan dan pengembangan layanan perpustakaan umum yang dikelola Dispusip Sijunjung.
Sebagai salah satu Unit Pelaksana Teknis yang bernaung di
bawah Perpustakaan Nasional RI, Perpustakaan Proklamator Bung Hatta tentu
terbuka terhadap instansi yang hendak bertukar ilmu terkait pengelolaan
perpustakaan. Kunjungan yang dilakukan Dispusip Sijunjung kali ini adalah wujud
komitmen pemerintah di daerah, dalam rangka kelangsungan penyelenggaraan
perpustakaan umum. Hal ini sejalan dengan Pasal 8 Undang-undang Republik
Indonesia Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan.
Kedua pihak terlibat diskusi hangat, untuk mengulik proses
bisnis yang dikerjakan Perpustakaan Proklamator Bung Hatta. Di antaranya
mengenai layanan perpustakaan, promosi perpustakaan, pengelolaan media sosial
dan alih media bahan perpustakaan. Edwin Suprayogi juga memaparkan kondisi
perpustakaan daerah yang sedang dikelolanya, termasuk kendala-kendala yang
kerap menghampiri.
![]() |
Pic source: dok. pribadi |
Seusai berdiskusi di Ruang Transit, kegiatan dilanjutkan
dengan library tour ke sejumlah unit
kerja yang ada di Perpustakaan Proklamator Bung Hatta. Delegasi Dispusip
Sijunjung yang dua di antaranya merupakan CPNS yang baru direkrut, begitu
antusias kala pustakawan di bagian Pelestarian menunjukkan rangkaian tahapan
untuk preservasi bahan pustaka. Termasuk proses alih media untuk digitalisasi
bahan pustaka.
Rombongan kemudian bergeser ke bagian pengolahan bahan
pustaka dan kajian Kebunghattaan. Berikutnya menuju layanan referensi. Edwin
dan tim bercengkerama dengan pustakawan terkait mekanisme layanan referensi
yang berbeda dengan layanan lainnya. Dari layanan referensi, tim Dispusip
Sijunjung beralih ke teater. Tim promosi memandu kunjungan ke teater yang biasa
digunakan untuk layanan pemutaran film bagi masyarakat umum.
Studi banding Dispusip Sijunjung berlanjut ke galeri
koleksi Kebunghattaan. Di sini, mereka sudah disambut pustakawan yang bertugas
menjaga layanan yang menjadi spesialisasi Perpustakaan Proklamator Bung Hatta tersebut.
Mereka antusias mengamati sejumlah foto yang menunjukkan perjalanan hidup Bung
Hatta. Seusai dari galeri, tim Dispusip Sijunjung bergeser ke studio
audiovisual. Kembali tim promosi memberikan berbagai informasi terkait
pemanfaatan studio, yang digunakan untuk memproduksi konten-konten digital dari
Perpustakaan Proklamator Bung Hatta.
![]() |
Pic source: dok. pribadi |
![]() |
Pic source: dok. pribadi |
![]() |
Pic source: dok. pribadi |
No comments:
Post a Comment